PT LIB soal Nasib Liga 1: Realistis 2 Desember, Tergantung Perizinan

15 November 2022 19:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo Liga 1. Foto: ligaindonesiabaru.com
zoom-in-whitePerbesar
Logo Liga 1. Foto: ligaindonesiabaru.com
ADVERTISEMENT
PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa pada Selasa (15/11). Namun, operator kompetisi itu belum bisa memastikan kapan Liga 1 2022/23 akan kembali bergulir.
ADVERTISEMENT
Dalam RUPS tersebut, diputuskan bahwa Ferry Paulus diangkat menjadi Direktur Utama menggantikan Akhmad Hadian Lukita. Usai RUPS, Ferry menjelaskan bahwa kemungkinan paling realistis untuk kompetisi bergulir adalah pada 2 Desember.
Nasib kompetisi saat ini juga masih bergantung kepada izin Kepolisian. PT LIB hingga saat ini juga belum bisa memastikan terkait format kompetisi.
Ferry Paulus resmi menjadi Direktur Utama PT LIB usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa digelar di Jakarta pada Selasa (15/11/2022). Foto: Soni Insan Bagus/kumparan
''Mengenai format, masih dalam proses penjajakan. Karena sampai hari ini kami masih belum mendapatkan keputusan dari pihak terkait, baik Kepolisian maupun dari pihak-pihak lain,'' jelas Ferry.
''Memang dalam wacana dan pikiran kami, PT LIB bersama dengan pemegang saham ingin beberapa format yang paling diharapkan oleh teman-teman, yaitu dengan sistem home-away. Tapi, PT LIB tentu harus realistis tentang apa yang akan diputuskan oleh pemangku kepentingan ke depan,'' ucapnya.
ADVERTISEMENT
''Jadi, belum ada keputusan tentang format liga yang aka bergulir. Mulai besok, kami akan melakukan proses perizinan dan dalam beberapa hari ke depan mungkin akan ada tanda-tanda tentang izin,'' dirinya menambahkan.
Adapun Liga 1 2022/23 sudah terhenti sejak 2 Oktober silam. Hal itu usai terjadi tragedi maut di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya sehari sebelumnya.